Maninjau, Sumatera Barat - Bencana banjir bandang dan longsor yang melanda enam nagari di kawasan Selingkar Danau Maninjau menyebabkan kerusakan pada permukiman dan berdampak pada aktivitas masyarakat setempat.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat terdampak, PLN Indonesia Power (IP) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Bukittinggi menyalurkan bantuan kemanusiaan melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Bantuan tersebut disalurkan kepada masyarakat di enam nagari Selingkar Danau Maninjau.
Asisten Manajer Keuangan dan Umum PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi, Ritno Saputra, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud nyata komitmen PLN Indonesia Power dalam mendukung upaya penanggulangan bencana.
“Bantuan yang disalurkan meliputi bantuan logistik, paket sembako, serta dukungan transportasi berupa kapal untuk mendukung mobilisasi dalam kegiatan penanganan bencana,” ujar Ritno.
Adapun nagari penerima bantuan meliputi Nagari Dalko, Koto Malintang, Koto Kaciak, Bayur, Maninjau, dan Sungai Batang. Proses penyaluran bantuan dilakukan melalui jalur darat maupun jalur perairan dengan menggunakan speed boat, khususnya untuk menjangkau lokasi terdampak yang tidak dapat diakses oleh kendaraan darat.
Penyaluran bantuan ini menegaskan peran aktif dan komitmen PLN Indonesia Power UBP Bukittinggi dalam mendukung pemulihan pascabencana serta memberikan kontribusi berkelanjutan bagi masyarakat dan lingkungan di sekitar wilayah operasional perusahaan.
